BANJARBARU – Sejak 2 Januari 2020 Pemprov Kalsel sudah menetapkan status Siaga Darurat Bencana Banjir, Tanah Longsor, Angin Puting Beliung, dan Gelombang Pasang.
Jumat (17/1/2020), dalam kegiatan apel bersama, semua elemen antara lain TNI, Polri, BPBD, Pers, dan Damkar memperkuat sinergi untuk mengatisipasi dan menangani bencana tersebut di halaman Setdaprov Kalsel.
Bertindak sebagai pimpinan apel, Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor, menegaskan, penanggulangan bencana harus dengan kekompakan yang solid dari semua unsur agar bisa dilakukan dengan sebaik-baiknya.
“Mari kita jaga kekompakan untuk menangani bencana yang terjadi bersama-sama agar penanggulangan bencana yang terjadi bisa ditangani sebaik-baiknya,” kata Paman Birin, sapaan akrab Gubernur Kalsel.
Apel Siaga Banjir ini, kata Paman Birin mencerminkan sifat kesadaran, kewaspadaan, dan kesiapan kita untuk turun ke medan bencana membantu masyarakat yang terkena musibah.
“Medan yang sulit dan cuaca apapun bukan suatu halangan untuk kita membantu masyarakat yang mendapat musibah,” tandasnya. (rny)