BANJARMASIN – Gubernur Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor mengatakan, momen Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2020 penting dimanfaatkan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), dalam rangka meningkatkan kualitas pembangunan daerah.
“Saya menaruh harapan besar agar seluruh perangkat kerja daerah memanfaatkan momentum HPN 2020, yang diselenggarakan di banua awal Februari ini. Salah satu sasarannya, untuk meningkatkan kualitas pembangunan daerah,” harap Paman Birin, Rabu (22/1).
Diutarakan Paman Birin, SKPD di jajarannya penting proaktif jemput bola untuk memberikan argumentasi kepada kementerian tentang pentingnya support pembangunan bagi Kalimantan Selatan.
ini penting, mengingat banyak menteri yang datang ke Kalsel. Dan direncanakan akan dihadiri langsung Presiden RI, Joko Widodo.
“Sejumlah duta besar negara sahabat juga akan hadir di momentum hari bersejarah bagi insan pers dan negara kita,” ucapnya.
Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan, Nurul Fajar Desira mengatakan, dalam rangkaian HPN, PWI bekerjsama dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan bakal mengadakan Forum Group Discussion (FGD), forum investasi dengan tema membangun Kalsel menuju gerbang ibu kota negara.
Dikatakannya, forum tersebut akan dilaksanakan pada tanggal 23 hingga 24 Januari di Jakarta dengan membahas rancangan strategis trasportasi massa dan distribusi logistik yang dapat menjadi penghubung antara wilayah barat dan timur, pengembangan infrastruktur yang
terintegrasi dan memunculkan potensi pengembangan pariwisata, dan potensi lumbung pangan melalui perikanan dan sektor pertanian.
Konsep perencanaan tata kelola dan dan branding dalam penguatan ekonomi kreatif di Kalimantan Selatan.
Disampaikannya, FGD itu bakal dihadiri tamu-tamu penting seperti Kemenko Maritim dan Investasi, Bappenas, BKPM, Kementerian PUPR, Kementerian Pertanian, dan yang lainnya.
Harapannya, penyelenggaraan Hari Pers Nasional ini bukan hanya ceremony semata, melainkan memberikan dampak dan kotribusi dalam kemajuan daerah.
Kalimantan Selatan didaulat menjadi kota metropolitan, yang mana
berbatasan dengan ibu kota negara, yaitu Kalimantan Timur. (syh/bdm)