HULU SUNGAI UTARA – Banjir yang terjadi di sebagian wilayah provinsi Kalimantan Selatan, menjadi perhatian khusus bagi Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor. Keseriusan pemprov Kalsel dalam menangani banjir kali ini dengan diturunkannya tim dari SKPD provinsi untuk meninjau lokasi banjir (11/2).
Ada tiga titik lokasi banjir yang yang di ditinjau oleh tim pemerintah provinsi ini yaitu Kecamatan Pengaron Kabupaten Banjar, Kabupaten Hulu Sungai Utara, serta Kecamatan Pugaan Kabupaten Tabalong.
Terlihat air menggenang hampir mencapai lutut orang dewasa di kawasan perkotaan, padahal sebelumnya air meluap hingga mencapai dada orang dewasa.
Tim dipimpin oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Hanifah Dwi Nirwana, bersama jajaran dan turut didampingi dari Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan, serta Dinas PUPR Kalimantan Selatan.
“Peninjauan lokasi banjir ini perlu dilakukan untuk memetakan kembali, agar banjir dapat dikendalikan dan tidak terus terulang setiap tahunnya,” ujar Hanifah.
Hanifah menambahkan, banjir ini merupakan PR bersama, karena dampak yang yang di timbulkan bahkan setelah banjir terjadi sangat besar seperti rusaknya infrastruktur jalan.
“Hasil dari monitoring, pemetaan di lapangan dan rapat koordinasi bersama pemerintah Kabupaten yang ditinjau ini, akan segera kami laporkan ke pimpinan, agar sesegera mungkin dapat langsung ditindaklanjuti,” terang Hanifah.
Dalam peninjauan ini, Pemprov Kalimantan Selatan juga menyalurkan bantuan berupa bahan pokok, bagi warga yang yang terdampak banjir.