BANJARMASIN – Gubernur Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor, mengimbau masyarakat Kalimantan Selatan agar tetap tenang dan tidak panik dalam menyikapi virus corona atau COVID-19.
“Saya mengimbau masyarakat tetap tenang dalam menyikapi corona. Instansi terkait tetap siaga, terus giat melakukan langkah pencegahan,” imbaunya, Minggu (15/3).
Diutarakan, Pemerintah Provinsi Kalsel sudah melakukan berbagai tindakan atau langkah antisipasi pengendalian.
“Kita juga telah memberi instruksi khusus kepada pihak-pihak terkait untuk lebih mengutamakan pencegahan sejak dini,” terangnya.
Paman Birin, sapaan akrabnya, mengatakan, telah mengarahkan Kadis Kesehatan Kalsel untuk terus memantapkan koordinasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dalam hal pencegahan dan antipasi corona.
“Segera lakukan langkah konkret apapun bentuknya, dan mengupayakan pencegahan dulu,” pintanya.
Jika ada informasi yang akurat berkaitan dengan Corona, segera laporkan ke pihak yang berkompeten sehingga segera bisa ditangani.
Pemerintah Provinsi Kalsel, lanjutnya, terus melakukan langkah nyata dalam melakukan pencegahan dan pengendalian virus corona.
Di antara langkah itu antara lain telah membentuk Satgas Pencegahan dan Pengendalian Virus Corona.
Termasuk Pembentukan Tim Gerak Cepat Pencegahan dan Pengendalian Corona.
Paman Birin menegaskan, untuk mencegah dan mengantisipasi virus corona tak cukup hanya siaga, tetapi semua harus saling bersinergi.
Dalam hal upaya pencegahan lanjut Paman Birin, ia telah mengeluarkan Surat Edaran No 440/412/TU.PIM Setda Kalsel, berupa imbauan.
Imbauan itu antara lain, pentingnya di lingkungan tempat kerja menyediakan tempat akses sarana cuci tangan berupa air mengalir dan sabun atau hand sanitizer di tempat-tempat umum area kerja, seperti pintu masuk ruangan rapat, lift, toilet, dan lain-lain.
“Saya juga mengimbau untuk sementara menghindari melakukan kontak tangan atau berjabat tangan secara langsung bila betemu kolega atau kerabat yang sedang sakit,” imbaunya.
Pencegahan atau penangan virus corona harus dilakukan secara bersama. Semua harus bersatu untuk mencegah dan mengantisipasi virus COVID-19.
Sementara itu di tempat terpisah, Kadinkes Kalsel, HM Muslim terkait arahan gubernur, pihaknya terus mengoptimalkan peran sektor terkait melalui pembentukan Tim Gerak Cepat (TGC).
Tim bertugas mengkoordinasikan di tingkat kabupaten/kota & institusi vertikal Kemenkes seperti KKP & BBTKL.
Mengoptimalkan fasyankes yg menjadi RS rujukan (sarpras, SDM & logistik/APD).
“Langkah edukasi juga dilkaukan antara lain meningkatkan KIE berupa edaran, terkait pesan-pesan pencegahan (famplet, media, sosialisasi promosi kesehatan),” terangnya. (bdm)