BANJARBARU – Sebanyak 40 pejabat pengawas di lingkungan Pemprov dan Pemkab/kota mengikuti pendidikan dan pelatihan kepemimpinan (Diklat PIM) Angkatan II Tahun 2020.
Kegiatan ini diselenggarakan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Kalimantan Selatan. Diklat ini berlangsung dari tanggal 18 Maret hingga 29 Juni 2020.
Gubernur Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor, diwakili Sekretaris Daerah, H Abdul Haris, menekankan kepada ASN agar mampu beradaptasi terhadap kondisi lingkup kerja maupun memenuhi tuntutan masyarakat.
Bahkan mampu melakukan perubahan-perubahan yang lebih nyata dalam penyelenggaraan birokrasi.
“Masyarakat menginginkan percepatan pembangunan dan menuntut pemerintah untuk terus melakukan inovasi, masyarakat menginginkan percepatan, kemudahan, menginginkan kesederhanaan pelayanan,” ucapnya.
Menurut Paman Birin, ini menjadi penting untuk merubah pola pikir kita untuk lebih inovatif lagi, untuk memberikan pelayanan yang aman, nyaman, dan murah bagi masyarakat kita.
Paman Birin menyebut, dengan inovasi yang dilakukan ASN sebagai bukti negara hadir untuk melayani masyarakat.
Sementara itu, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Kalimantan Selatan, Nisfuani mengatakan, tujuan pelatihan ini untuk membentuk kepemimpinan melayani, berpikir inovatif dan kreatif, meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. (syh)