Banjar – Pagi Sabtu (4/4) sekitar pukul 06:15 para goweser dipimpin Kepala Dinas Kehutanan Kalsel, Hanif Faisol Nurofiq menuju Tahura Sultan Adam.
Goweser melaju cepat melintasi bundaran Simpang Empat Banjarbaru ke arah jalan Ir PM Noor. Saling mendahului dan kejar-kejaran adalah hal biasa bagi para goweser ini.
Para goweser yang terdiri dari rimbawan ini mengarah ke Mandiangin. Di persimpangan, mereka belok menuju kawasan ekowisata Tahura Sultan Adam Mandiangin.
Terlihat semangat para rimbawan saat jalan menanjak menuju Puncak Bukit Besar. Sesekali  ada yang turun dan menuntun sepeda di tanjakan. Namun tak membuat mereka patah semangat.
Sampai di Rumah Pesanggrahan Bukit Besar, Hanif memeriksa setiap sudut, dan memastikan bahwa bebas dari sampah.
“Jangan sampai ada sampah yang berserakan, walaupun sekecil bungkus permen,” tegas Hanif.
Ia juga mengingatkan kepada petugas agar selalu menjaga jarak, sering-sering cuci tangan dan gunakan alat pelindung diri.
“Jangan lupa selalu gunakan masker, sepatu boot dan sarung tangan saat melakukan pekerjaan,” ucapnya.
Di akhir arahannya, Hanif meminta untuk ditempatkan washtafel di beberapa titik.
Setelah menyampaikan beberapa arahan kepada staf Tahura, Hanif dan para goweser rimbawan melanjutkan perjalanan ke Gunung Mawar. ary