Penulis :
Bambang Dedi M, S.Sos, M. AP, Pemerhati Kebijakan Publik
Menghadapi pandemi virus Corona sekarang ini, tidak ada kekuatan yang paling dahsyat selain kita bersatu untuk mencegah dan menangani.
Masyarakat saat ini dihadapkan pada situasi sulit, terutama mereka yang terdampak langsung dari sisi ekonomi.
Tidak ada pemimpin di semua tingkatan baik formal maupun non formal menginginkan masyarakat dipimpinnya terpuruk akibat sebuah bencana.
Satu hal penting untuk kita ketahui dari pemimpin adalah filosofi lahirnya seorang pemimpin.
Di mana seorang pemimpin terlahir untuk berusaha memberikan kebaikan bagi orang yang dipimpinnya.
Dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), jabatan pemimpin formal, mulai Presiden, Gubernur, Wali Kota, Bupati, Camat, Lurah, Kepala Desa dan perangkat pemerintahan lainnnya, memiliki satu visi besar dalam menjalankan amanah jabatannya, yaitu meningkatkan kesejahteraan rakyat dalam arti luas.
Seorang pemimpin memiliki tipe dan gaya tersendiri dalam mengelola atau memanajemen organisasi dipimpinnya..
Gaya dan tipe itu sangat dipengaruhi beberapa faktor antara lain, lingkungan, pengalaman, pendidikan,dan situasi kondisi.
Demikian pula cara mereka dalam.mengambil keputusan terkait strategi solusi mengatasi persoalan.
Ada dengan cara langsung bergerak nyata dengan memanfaatkan sumber daya yang dimiliki, dengan tetap memperhitungkan berbagai aspek.
Ada juga pemimpin dalam mengambil keputusan dengan cara mengelola sumberdaya secara komprehensif, baru kemudian mengesekusi kebijakan, dengan harapan kebijakan lebih efektif.
Dalam beberapa literatur tentang kepemimpinan, tercatat beragam strategi pemimpin mengatasi persoalan.
Kembali pada topik covid 19 ini, terpenting bagi kita adalah berpikir positif atas apa yang telah mereka lakukan untuk kepentingan rakyat.
Karena dengan kita berpikir positif merupakan sumber daya utama dalam menghadapi sebuah krisis, termasuk menghadapi pandemi coruna saat ini.
Solusi nyata untuk mempercepat penanganan covid 19, tidak ada kata lain selain bergotong royong untuk bersama mengatasinya sesuai dengan peran dan kemampuan kita.
Semoga Allah senantiasa memberikan perlindungan dan rahmad bagi kita semua. Aamiin.