Batola- Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo kunjungan kerja ke Kalsel terkait kegiatan optimalisasi lahan rawa, Sabtu (16/5) siang. Kunjungan kerja Mentan didampingi oleh Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor, Bupati Batola serta unsur Muspida dan SKPD di lingkup Pemprov Kalsel.
Lokasi pertama yang dikunjungi adalah lahan pertanian di Desa Karang Indah Kecamatan Mandastana, Kabupaten Batola.
Saat berkunjung ke Mandastana, Syahrul mengungkapkan bahwa Presiden Joko Widodo sayang dengan Gubernur Kalsel, yang dinilai telah berhasil memajukan sektor pertanian di daerah ini.
“Dan Saya diperintahkan untuk lebih konsentrasi membantu Kalsel”, ujar mantan Gubernur Sulsel tersebut.
Mentan secara simbolis juga menyerahkan bantuan satu mesin Combine Harvester padi kepada Brigade Alsintan Dinas Pertanian Kabupaten Barito Kuala.
Setelah di Batola Mentan RI juga melakukan peninjauan kegiatan optimalisasi lahan rawa di Handil Barabai Desa Manarap Baru Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar.
Di tempat ini, Mentan RI secara simbolis juga menyerahkan 1 (satu) mesin Combine Harvester padi kepada Brigade Alsintan Dinas Pertanian Kabupaten Banjar, yang diterimakan Sekda Banjar, Mohammad Hilman.
Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor mengungkapkan bangga dan apresiasinya atas kunjungan Mentan RI ke Kalimantan Selatan.
Paman Birin mengucapkan terima kasih atas perhatian pemerintah pusat dalam mendorong dan memajukan pertanian di Kalsel.
” Atas nama pemerintah daerah dan masyarakat, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan tinggi kepada pemerintah pusat atas perhatian luar bisa dalam memajukan pertanian di Kalsel,” ucapnya.
Dikatakan, lahan pertanian di Kalsel harus dioptimalkan agar petaninya bisa lebih sejahtera dan dapat memenuhi keperluan beras masyarakat Kalsel.
“Karena yang namanya padi ataupun beras merupakan konsumsi utama masyarakat Indonesia. Jika semua lahan pertanian dioptimalkan, diharapkan mampu memenuhi keperluan beras masyarakat Kalsel atau bahkan mengeskpornya keluar,” ujarnya.
Usai berkunjung ke dua desa, Mentan juga menyempatkan berkunjung ke Kantor Badan Ketahanan Pangan Kalsel di Banjarbaru.
Apresiasi terhadap perhatian Gubernur Kalsel di sektor pertanian juga disampaikan Direktur Irigasi Ditjen Sarana dan Prasarana Pertanian Kementan RI, Rahmanto saat melakukan panen perdana padi dari hasil program Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani (Serasi) di Desa Selat Makmur, Beruntung Baru, Kabupaten Banjar. Kamis (12/3/2020).
Menurutnya, keberhasilan itu tentu dorongan kuat kepala daerah melalui regulasi terukur di bidang pertanian.
Terlebih di Kalsel telah ada Sentra Pelayanan Pertanian Padi Terpadu, dilengkapi dengan mesin penggiling padi, diharapkan kesejahteraan petani makin meningkat.
Sementara itu, Bupati Banjar, H Khalilurrahman, mengucapkan terima kasih atas perhatian Gubernur Kalsel dan jajaran dalam mendorong peningkatan produksi pertanian di wilayahnya. (bad/bdm/Ary)