BANJARMASIN – Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor berharap terapi plasma konvalesen Rumah Sakit Daerah Umum Ulin dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk kesembuhan pasien yang terpapar Covid-19.
Hal itu disampaikan Paman Birin di sela peresmian Unit Transfusi Darah Rumah Sakit (UTDRS) RSUD Ulin Banjarmasin dan Plasma Konvalesen, Banjarmasin, Selasa (8/9).
“Pemprov Kalsel melakukan percepatan untuk menyembuhkan pasien Covid, saya minta alat ini betul-betul dimaksimalkan penggunaannya,” katanya.
Disampaikan Paman Birin, selain mengendalikan penyebaran Covid-19, Pemprov Kalsel juga fokus pada kesembuhan pasien. Tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di banua mencapai 77,71 persen per tanggal 7 September 2020.
Sementara itu, Plt Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Ulin DR Izaak Zoelkarnain mengatakan, pembelian alat untuk mengambil plasma konvalesen merupakan arahan langsung dari gubernur, karena metode ini dapat meningkatkan angka kesembuhan pasien.
Menurutnya, sejak dua hari yang lalu UTDRS Ulin Banjarmasin sudah mampu memproduksi plasma konvalesen.
Disampaikannya, dari 10 pasien yang sudah sembuh, hanya rata-rata 20 hingga 30 persen saja memenuhi syarat. Hal itu dikarenakan anti bodi pendonor harus tinggi.
“Jadi dalam plasma yang diambil anti bodinya sudah bisa melawan Covid-19, dimasukkan melalui transfusi ke pasien yang cukup parah dan diharapkan dapat sembuh,” ucapnya. (syh)