Danrem Ajak Insan Pers Bersinergi

    0
    780

    Banjarmasin – Upaya membangun banua tak bisa dikerjakan satu pihak saja namun harus ada sinergi dan soliditas antar elemen di pemerintahan maupun masyarakat. “Salah satunya adalah insan pers perlu bersinergi karena kita semua punya tujuan yang sama yaitu membangun banua walaupun dengan peran dan cara masing-masing,” kata Danrem 101/Antasari Brigjen TNI Firmansyah didampingi Kapenrem Mayor Iskandar saat silaturahmi dengan kalangan pers yang digelar di Banjarmasin, Rabu (30/9).

    Dalam waktu dekat TNI akan Ultah yang ke 75 dengan tema Sinergi Untuk Negeri. “Kami mengajak insan pers untuk bersinergi membangun kerjasama dan soliditas, karena peran pers penting dalam memberitakan pembangunan, apa yang kami lakukan untuk pembangunan tak akan diketahui oleh masyarakat bila tak melibatkan pers,” kata Firmansyah.

    Namun demikian, Danrem mengimbau pers hendaknya membuat berita yang menyejukkan di tengah masyarakat sekaligus mengandung nilai edukasi dan sosialisasi. “Hendaknya pers membuat berita yang menyejukkan bernilai edukasi sehingga dapat memberikan pemahaman yang benar,” imbaunya.

    Pers perlu memberitakan kondisi real di lapangan dengan cara menyejukkan. “Beritakan kondisi real di lapangan dengan cara yang menyejukkan,” ujarnya.

    Upaya TNI menjaga kedaulatan NKRI tak bisa dilakukan sendiri tanpa bekerjasama semua pihak. Termasuk sinergi dengan insan pers.

    “Untuk menjaga kedaulatan negara tak bisa secara sektoral namun harus dilakukan  bersama-sama, karena itu kami butuh dukungan semua pihak termasuk insan pers agar dapat menjaga situasi aman damai dan tetap kondusif sehingga masyarakat dapat beraktivitas maksimal dan pembangunan berjalan lancar,” papar Firmansyah.

    Peran TNI saat ini bukan saja menjaga keamanan namun juga terlibat dalam penanganan berbagai hal seperti peningkatan ekonomi masyarakat hingga penanganan wabah Covid 19.

    Dalam upaya memutus mata rantai penularan Covid, Korem Antasari sudah membagikan 50 ribuan lembar masker sekaligus mensosialisasikan protokol kesehatan melalui Kodim hingga Babinsa.

    “Kami juga ikut membantu menegakkan protokol kesehatan di masyarakat dengan sanksi hukum serta mendorong agar Perbup/Perwali dan Pergub menjadi Perda agar punya landasan hukum yang kuat dalam menegakkan protokol kesehatan di masyarakat,” kata Firman.

    Korem Antasari juga meluncurkan tim mobile penanganan Covid bahkan hingga ke tingkat Kodim.

    “Kami juga mendorong masyarakat agar berani menegur saudara atau tetangga yang tak pakai masker, karena bila itu bisa dilakukan maka Insya Allah penularan Covid akan dapat kita kendalikan,” katanya.

    Namun Firmansyah bersyukur saat ini penanganan Covid semakin baik dengan tingkat kesembuhan 85 persen lebih. “Mari kita ajak masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan untuk memutus mata rantai penularan covid,” ajaknya.

    Terkait Pilkada 2020, Firmansyah menilai potensi konflik pasti ada, namun Kalsel selama ini dikenal kondusif apabila berkaca pada pengalaman yang lalu. “Apabila muncul isu atau berita hoax yang memicu kerawanan sosial maka kita siap dan sigap untuk segara mengantisipasinya,” tegas Firman. Ary

    TINGGALKAN KOMENTAR

    Silakan masukkan komentar anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini