Penyerahan Dipa 2021 Dipercepat Guna Menstimulus Perekonomian Masyarakat

    0
    783

    Banjarbaru – Pemprov Kalsel menyerahkan Dipa (Daftar Isian Pelaksnaan Anggaran)  tahun anggaran 2021 dan piagam penghargaan atas kinerja laporan keuangan kepada masing-masing Pemerintah Kabupaten/Kota se Kalsel, Selasa (1/12). Hadir dalam acara tersebut Ketua DPRD Kalsel H Supian HK, pimpinan instansi vertikal di Kalsel, dan perwakilan Pemerintah Kabupaten/Kota.

    Plt Gubernur Kalsel Rudy Resnawan mengatakan berharap belanja pemerintah baik melalui APBN maupun APBD pada tahun 2021 dapat menjadi roda penggerak perekonomian  hingga lapisan terbawah. “Khususnya bantuan sosial harus segera dirasakan penerima manfaat sehingga belanja masyarakat meningkat serta mampu menggerakkan ekonomi di lapisan bawah,” ujar Rudy.

    Rudy juga mengimbau pelaksanaan kegiatan yang menyerap anggaran 2021 segera dilaksanakan untuk menjadi stimulus perekonomian Kalsel.

    Sementara Plt Kanwil Ditjen perbendaharaan Keuangan Negara wilayah kalsel Dedi Sopandi berpesan kepada para kuasa pengguna anggaran di Kalsel baik Pemerintah daerah maupun instansi vertikal pusat agar meningkatkan realisasi anggaran pada waktu mendatang. “Realisasi APBN diharapkan terus meningkat, untuk tahun sebelumnya di Kalsel realisasi anggaran baru 83 persen namun masih ada waktu hingga akhir tahun, kami harapkan serapan anggaran akan lebih meningkat lagi untuk menjadi stimulus ekonomi di masyarakat,” ungkap Dedi.

    Sementara dengan dipercepatnya penyerahan Dipa 2021 ke masing-masing pemerintah provinsi dan kabupaten/kota diharapkan dapat mempercepat realisasi anggaran untuk menggerakkan ekonomi masyarakat. “Sesuai arahan presiden RI, proses lelang barang dan jasa dapat dipercepat guna membangkitkan perekonomian masyarakat,” pungkas Dedi.
    Sebelumnya saat penyerahan Dipa 2021 secara nasional, Presiden Jokowi meminta kepada seluruh menteri, pimpinan lembaga dan kepala daerah untuk segera membelanjakan anggarannya.

    “Terutama yang punya anggaran-anggaran besar seperti Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kementerian Perhubungan, Kementerian Pertanian dan lainnya yang memiliki anggaran yang besar, daerah juga sama lakukan lelang sedini mungkin, di bulan desember ini,” perintah Presiden.

    Tujuannya adalah agar bisa menggerakan ekonomi Indonesia pada kuartal I 2021. Artinya di Januari 2021 sudah ada pergerakan karena lelang sudah dilakukan sejak DIPA diserahkan, juga bantuan sosial di awal Januari 2021 juga harus segera diberikan kepada penerima manfaat kepada masyarakat agar belanja masyarakat meningkat, konsumsi meningkat sehingga menggerakkan ekonomi di lapisan bawah. Ary/syh

     

    TINGGALKAN KOMENTAR

    Silakan masukkan komentar anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini