Jembatan Pabahanan Sudah Bisa Dilalui

0
640

Tanah Laut – Jembatan di Kelurahan Pabahanan Kecamatan Pelaihari Tanah Laut saat ini kembali dapat dilalui oleh kendaraan roda dua dan empat serta Truk jenis 3/4 dengan bobot maksimal 5 ton. Sementara kendaraan berbobot besar tetap diarahkan melalui jalan Kunyit – Atilam. Hal tersebut diungkapkan Bupati Tanah Laut (Tala) HM Sukamta saat melakukan ujicoba secara langsung Jembatan Sungai Salim, Kelurahan Pabahanan, pada Sabtu (23/1/2021).

Sukamta juga menambahkan bahwa jembatan tersebut hanya bisa dilalui pengendara dari arah Pelaihari menuju Banjarmasin saja.

“Kalau dari Banjarmasin menuju Pelaihari masih lewat Kunyit – Atilam, karena jembatan ini hanya bisa satu arah saja. Dan hanya untuk roda dua dan roda empat saja sedangkan truk dengan muatan 5 ton lebih dan kendaraan besar seperti Fuso dan lainnya tetap lewat Kunyit – Atilam,”ujarnya.

Bupati Tala pun menambahkan bahwa hal tersebut harus dipatuhi oleh masyarakat agar Jembatan Bailey Segmen satu dan dua ini tetap kokoh berdiri dan tidak terjadi kerusakan, pasalnya sudah seminggu lebih jembatan tersebut putus total dan tidak bisa dilalui sama sekali oleh kendaraan bermotor. Sehingga memutus arus barang dan jasa di Kabupaten Tala.

Seperti yang diketahui untuk sementara ini Jembatan Sungai Salim dibangun dengan tipe bailey atau jembatan rangka baja pra-fabrikasi yang bersifat portabel. Dari data yang dihimpun Tim Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Kabupaten Tala penggunaan Jembatan Bailey di Indonesia banyak terjadi saat proses pemulihan infrastruktur setelah bencana. Contohnya pada saat Tsunami Aceh dan Nias 2004, serta pada awal-awal semburan banjir lumpur panas Sidoarjo yang memutuskan Jalan Tol Surabaya–Gempol.

Berdirinya Jembatan Bailey yang ada di Pabahanan sendiri adalah hasil kerja keras dari Detasemen Zeni Tempur (Denzipur) 8/ Gawi Manuntung (Denzipur 8/ GM) dan Kodim 1009 Pelaihari.

Mewakili Pemkab Tala dan masyarakat Tala Bupati Sukamta pun mengucapkan terimakasihnya kepada Jajaran Tni Angkatan Darat, Kepala Staff Angkatan Darat TNI, Panglima Kodam Mulawarman, Danrem Antasari khususnya seluruh jajaran Denzipur 8/ GM dan Kodim 1009 Pelaihari.

“Terimakasih karena telah bekerja keras siang dan malam untuk terbangunnya jembatan ini yang kemarin putus karena banjir dapat diselesaikan dengan sangat cepat, kami warga Tala sekali lagi mengucapkan terimakasih dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran TNI Angkatan Darat,”ucapnya.

Bupati Sukamta mengaku sangat bersyukur karena arus barang dan jasa kembali dapat berjalan, sehingga dapat mengembalikan kondisi ekonomi masyarakat Tala.ary/Prokopim Tala

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini