Banjarmasin -Penjabat Gubernur Kalimantan Selatan Safrizal ZA menginstruksikan agar seluruh pemda di Kalimantan Selatan mempersiapkan diri menghadapi Covid-19 varian Delta.
“Kita sekarang sudah persiapan dan siaga saya sudah minta Bupati Wali Kota menyiapkan tempat karantina, menyiapkan ketersediaan tempat tidur pasien covid di Rumah Sakit, protokol kesehatan terus ditingkatkan, bagi masker dimanapun untuk mengantisipasinya,” katanya usai Rapat Paripurna di DPRD Kalsel Banjarmasin, Kamis (24/6) siang.
Safrizal mengatakan, Pemprov Kalsel juga telah membatasi mobilitas Aparatur Sipil Negara (ASN) antardaerah, baik lintas provinsi maupun kabupaten/kota yang memiliki risiko tinggi tertular COVID-19. “Kalau hanya konsultasi, studi banding tidak usah dulu lah,” katanya.
Pj Gubernur mengatakan, saat ini Ketersediaan tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) rumah sakit di Kalsel mencapai 30 persen. Meskipun begitu banua harus tetap siaga untuk mengantisipasi lonjakan Covid 19 Varian Baru.
“Saat ini BOR kita mencapai 30 persen, meskipun begitu kita persiapan, karena varian baru ini penularannya (varian Delta) 10 kali lipat lebih cepat dari yang biasa,” katanya.
Pria kelahiran Banda Aceh ini mengatakan, tidak menutup kemungkinan varian Delta masuk ke banua karena waktu tempuh dari Pulau Jawa ke Kalimantan Selatan yang hanya satu setengah jam dengan menggunakan pesawat.
Saat ditanya apakah varian Delta sudah masuk ke Kalsel, Penjabat Gubernur Kalsel menyebut belum mendapatkan laporan. “Kita belum dapat laporan,” sebutnya. (syh/Adpim)