Paman Birin : Pemimpin Dituntut Berjiwa Melayani Bukan Dilayani

0
532

Banjarbaru – Pelatihan Kepemimpinan Pengawas di lingkungan Pemprov Kalimantan Selatan Angkatan ke VII, resmi dibuka pada Senin (27/9) di Aula Graha Kampus I Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Kalsel, di Banjarbaru.

Pelatihan ini dibuka secara resmi oleh Gubernur Provinsi Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor, yang pada kesempatan ini diwakilkan oleh Kepala BPSDMD Provinsi Kalsel, Muhammad Nispuani.

Gubernur H Sahbirin Noor melalui sambutan tertulisnya menyampaikan, proses pengembangan sumber daya manusia khususnya Aparatur Sipil Negara atau ASN, kembali mengalami perubahan seiring dengan tantangan di era modernisasi ini.

“Tantangan yang dihadapi oleh birokrasi pemerintahan saat ini semakin kompleks. Seorang pemimpin harus berjiwa melayani, bukan minta dilayani. Masyarakat menginginkan percepatan pembangunan, dan menuntut pemerintah untuk terus melakukan inovasi, demi terwujudnya tata kelola tercapainya pelayanan publik yang baik, cepat dan mudah,”ujar Paman Birin secara tertulis.

Karena itu lanjutnya, peranan seorang leader pada para aparatur di pemerintahan dan pada pejabat pengawas sangatlah penting dan menentukan untuk menjawab tantangan, seperti saat menghadapi musibah bencana.

“Selain cepat dan tanggap terhadap bencana yang terjadi, kita harus tetap bekerja secara profesional, berpikir cepat dan tepat, sehingga dapat terus memberikan layanan kepada masyarakat,” ingatnya.

Gubernur juga mengingatkan peserta harus mampu beradaptasi dan berinovasi dengan perubahan yang sewaktu-waktu bisa terjadi. Seperti contohnya di era pandemi ini.

Di mana selain menerapkan protokol kesehatan dan pola hidup yang bersih, tapi juga harus mampu memanfaatkan teknologi informasi secara maksimal.

Mengingat berbagai kegiatan di era ini dilaksanakan secara daring maupun virtual, termasuk juga pelaksanaan pelatihan kepemimpinan pengawas ini.

Dia juga menambahkan selain nation accountability dan public accountability, kesadaran akuntabilitas jabatan merupakan salah satu akuntabilitas yang juga wajib dimiliki setiap leader.

Di akhir sambutannya, gubernur mengharapkan melalui pelatihan ini, dapat terwujud kinerja birokrasi yang lebih baik di Provinsi Kalimantan Selatan

“Semoga Pelatihan Kepemimpinan Pengawas ini, dapat mendorong terwujudnya kinerja birokrasi yang lebih efektif, efisien, inovatif, baik tingkat Pemerintah Provinsi maupun Kabupaten/Kota di Kalsel,” harapnya.

Pelatihan Kepemimpnan Pengawas Angkatan VII tahun 2021 kali ini, diikuti oleh 40 Peserta yang berasal dari Instansi Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan.

Rencananya pelatihan ini akan dilaksanakan dari tanggal 27 September 2021 hingga 21 Desember 2021. (Ran/Adpim)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini