Datu Pamulutan Syiarkan Islam di Tanah Laut

0
1517

Pelaihari – Bupati Tanah Laut (Tala) HM Sukamta meminta warga agar meneladani sosok salah satu wali Allah yaitu H. Muhammad Taher atau yang biasa dikenal dengan nama Datu Pamulutan. Menurutnya banyak hikmah dan teladan yang dapat diambil dari sosoknya guna sebagai bekal dalam menjalani kehidupan.
Hal itu Ia sampaikan saat menghadiri Acara Haulan Memperingati Wafatnya H. Muhammad Taher di Aula Pondok Pesantren Asy Syafiiyah Datu Pemulutan, Desa Tanjung Dewa, Kecamatan Panyipatan, Selasa (26/10/2021).
Menurut Sukamta Datu Pamulutan pada zamannya dikenal sebagai insan yang sangat giat belajar, menuntut ilmu pengetahuan islam secara mendalam dengan ilmu tauhid serta ilmu syariat dan tareqat, “Beliau belajar sekaligus mengamalkannya sehingga menerima karunia dan hidayah Allah SWT yaitu mendapat derajat kewalian,”tuturnya.
Ia juga menambahkan bahwa dari uraian manaqib Datu Pamulutan banyak hal yang dapat diamalkan dan dilaksanakan dalam rangka menjalani kehidupan, “Walau sebenarnya Datu Pamulutan ini mendapat kelebihan dari Allah, namun beliau tidak meninggalkan sifat-sifat kehidupan zahiriyah, yaitu tetap berusaha dan berikhtiar untuk melaksanakan kewajiban bersyariat sebagaimana masyarakat lainnya,”ungkapnya.
Dalam acara haul itu dibacakan riwayat singkat siapa Datu Pamulutan dan kenapa disebut sebagai seorang wali oleh ketua pelaksana kegiatan.
Datu Pamulutan ternyata, berasal dari Kesultanan Banjar, Ia diduga pejuang sekaligus menyiarkan ilmu pengetahuan agama Islam di Bumi Tuntung Pandang, khususnya Kecamatan Panyipatan.
Semasa hidupnya dikenal pencari burung, warga setempat kerap menyebut memulut, sehingga kerap disebut Datu Pamulutan. Prokopim Tala

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini