Banjarmasin – Sebanyak 514 orang dari ribuan anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kalimantan Selatan tahun 2022, akan menerima bantuan insentif dari kementerian sosial (kemensos).
“Besaran insentif yang diterima anggota Tagana Kalsel sama dengan tahun 2021 lalu, yakni Rp 250 ribu/bulan selama setahun,” kata salah satu Pembina Tagana Kalsel Achmadi, Rabu (26/1).
Pada tahun 2022 ini, tambahnya, setiap anggota tagana mendapat bantuan dari menteri Sosial (mensos) masing-masing Rp 300 ribu/tahun.
Menurut Madi –sapaan akrabnya, jumlah anggota Tagana Kalsel yang menerima insentif sebanyak 514 orang, sesuai hasil verifikasi data dari kemensos.
Ia menjelaskan, insentif merupakan sebuah apresiasi, dan bukanlah gaji. Nilainya sangat kecil kalau dibanding dengan risiko ketika anggota tagana menjalankan tugas kemanusiaan di lapangan.
“Anggota agana Kalsel yang menerima insentif selama satu tahun tersebut, masih aktif melakukan tugas kemanusiaan membantu pemerintah dan masyarakat, dalam penanggulangan bencana,” katanya.
Bantuan insentif bagi anggota Tagana Kalsel tersebut, langsung disalurkan melalui rekening Bank Mandiri kepada penerima by name by address.
Dari 514 orang anggota Tagana se-Kalsel yang menerima insentif, terbanyak di Kota Banjarmasin yaitu 157 orang, termasuk 44 orang anggota Tagana Kalsel.
Selain itu, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) sebanyak 64 orang, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) sebanyak 46 orang, Kabupaten Tapin 36 orang, Kabupaten Banjar 35 orang dan Kabupaten Barito Kuala (Batola) 33 orang.
Selanjutnya, Kabupaten Tabalong 31 orang, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), 26 orang, Kabupaten Tanah Laut (Tala), 21 orang, Kabupaten Balangan 19 orang, Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) 17 orang, Banjarbaru 15 orang dan Kabupaten Kotabaru 14 orang.
Sementara, jumlah anggota tagana di Kalsel yang pernah mengikuti pendidikan, pelatihan keterampilan, dan kemampuan penanggulangan bencana, tercatat sebanyak 1.248 orang yang tersebar di 13 kabupaten/kota.
Dari 1.248 orang tersebut, terbanyak di Kota Banjarmasin mencapai 356 orang termasuk anggota Tagana Kalsel, disusul HSS sebanyak 132 orang, Tabalong 94 orang. HSU sebanyak 84 orang, Balangan dan Tapin masing-masing 81 orang, Batola 78 orang, dan HST sebanyak 74 orang.
Selanjutnya, Kabupaten Banjar 72 orang, Kotabaru 52 orang, Tala 50 orang, Tanbu 49 orang, dan Kota Banjarbaru sebanyak 45 orang. Ary