Jumat, Februari 7, 2025
BerandaHukumAncaman Karhutla Kalsel 2022, Dishut Bakal Patroli Rutin

Ancaman Karhutla Kalsel 2022, Dishut Bakal Patroli Rutin

Banjarbaru – Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan menghadiri Apel Siaga menghadapi bencana asap akibat Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) 2022 yang digelar di halaman Kantor Setda Provinsi Kalsel, Senin (27/6). 

Paman Birin dalam sambutannya mengingatkan bahwa, bencana ini merupakan ancaman yang serius bagi kehidupan bersama dan hampir terjadi setiap tahun di banua. Oleh karena itu, semua pihak harus berperan aktif dalam mencegah pemicu timbulnya kebakaran hutan dan lahan, baik dengan cara penyuluhan, kampanye, sosialisasi dan penegakkan hukum.

“Peliharalah hutan di Kalsel dari kebakaran. Sungguh hutan kita adalah paru-paru dunia. Membiarkan hutan kita terbakar, sama saja artinya kita membiarkan kerusakan lingkungan,” pesan Paman Birin.

Kadishut Kalsel Fathimatuzzahra usai apel mengatakan, Dinas Kehutanan Prov Kalsel sebagai garda terdepan siap melaksanakan arahan Gubernur Kalsel untuk melakukan upaya pencegahan dan penanggulangan bencana karhutla sedari dini, diantaranya dengan melaksanakan kegiatan patroli rutin di daerah yang berpotensi rawan bencana kebakaran. 

Selain itu, juga dilakukan sosialisasi dan penyuluhan langsung ke masyarakat untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahayanya kebakaran hutan dan lahan, melibatkan masyarakat untuk berperan aktif dalam penanganan dan pengendalian melalui pembentukan masyarakat peduli api (MPA) serta desa perduli Karhutla.

“Kita membentuk MPA di setiap KRPH, membentuk desa peduli Karhutla, juga meinstruksikan para pemegang izin untuk membuat tim penanggulangan kebakaran hutan dan lahan yang disertai dengan sarprasnya dan setiap saat dilakukan monitoring kesiapsiagaan mereka”, ujar Fathimatuzzahra.

Sebelumnya, Pemprov Kalsel sudah menetapkan Status Siaga Kabut asap akibat Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) mulai 15 Juni – 15 Nopember 2022 sebagai tindak lanjut rilis BMKG yang menyebutkan bahwa musim kemarau terjadi mulai Juli dan puncaknya Agustus mendatang.

Pemprov Kalsel sudah menyampaikan surat edaran kepada bupati/wali kota se Kalsel untuk antisipasi karhutla dan pada tanggal 31 Mei 2022 dilakukan rapat koordinasi antisipasi karhutla di Setdaprov Kalsel di Banjarbaru. (dende/dishut)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular

Recent Comments