Jejakbanua.com, Banjarbaru – Sebanyak 5 desa di Kalsel meraih penghargaan Proklim Lestari dari kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Penghargaan diserahkan oleh Gubernur Kalsel Sahbirin Noor melalui Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Hj Suparmi didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kalsel Hanifah Dwi Nirwana, di Banjarbaru Rabu (13/12/2023).
Proklim (Program Kampung Iklim)Lestari adalah penghargaan Proklim tertinggi yang dikelola Kementerian LHK.
Selain penghargaan Proklim Lestari, juga diserahkan penghargaan Sasangga Banua dan pengelolaan sampah berbasis masyarakat tahun 2023.
Gubernur Kalsel Sahbirin Noor yang diwakili Suparmi mengatakan pemberian penghargaan Proklim, Sasangga Banua, dan pengelolaan sampah berbasis masyarakat ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan keterlibatan masyarakat dan pemangku kepentingan lain untuk melakukan penguatan kapasitas adaptasi terhadap dampak perubahan iklim dan penurunan emisi gas rumah kaca.
“Proklim yang diluncurkan sebagai gerakan pengendalian perubahan iklim berbasis komunitas, telah memberikan manfaat yang luar biasa dalam mendukung penguatan kapasitas adaptasi dan mitigasi perubahan iklim secara berkelanjutan. Diharapkan pengurangan emisi gas rumah kaca dapat dilakukan mulai dari masyarakat ditingkat tapak,” kata Suparmi.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Prov Kalsel Hanifah Dwi Nirwana menyebutkan pemberian penghargaan proklim salah satu bentuk apresiasi atas aksi nyata masyarakat dalam berkontribusi menurunkan emisi gas rumah kaca dan mendorong terwujudnya ketahanan iklim di berbagai bidang kehidupan di tingkat tapak.
Total ada 171 desa/lokasi Proklim Kalimantan Selatan tahun 2023. “Jumlah tersebut meningkat sebesar 15,5 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang berjumlah 148 desa/lokasi” kata Hanifah.
Penyerahan penghargaan tersebut telah dilaksanakan pada 24 Oktober yang lalu di Jakarta oleh Kementerian LHK.
“Selain penghargaan, Pemprov Kalsel juga secara konsisten memberikan penghargaan kepada mitra proklim yang telah berhasil membawa desa/lokasi binaannya menjadi desa Proklim sebanyak 23 perusahaan/dunia usaha,” kata Hanifah. Ary
- Proklim Lestari sebagai penghargaan tertinggi sebanyak 5 desa/lokasi, yaitu:
a. Desa Mandikapau Barat, Kab Banjar
b. Desa Danda Jaya, Kab Barito Kuala,
c. RW.02 Kelurahan Sungai Miai, Kota Banjarmasin,
d. RW.04 Kelurahan Karang Taruna, Kab Tanah Laut,
e. Dusun 1 Desa Asri Mulya, Kab Tanah Laut. - Proklim Trophy Utama sebanyak 6 desa/lokasi, yaitu:
a. Desa Mandikapau Timur, Kab Banjar,
b. Desa Maburai, Kab Tabalong,
c. Desa Al-Kautsar, Kab Tanah Bumbu,
d. Desa Sungai Bakar, Kab Tanah Laut,
e. Desa Hiyung, Kab Tapin,
f. RW.01 Kelurahan Pengambangan, Kota Banjarmasin - Proklim Sertifikat Utama sebanyak 51 desa/lokasi,
- Proklim Madya sebanyak 57 desa/lokasi,
- Proklim Pratama 50 desa/lokasi.
Untuk kategori pembina Proklim, diraih 8 Kabupaten/Kota l:
- Pemerintah Kota Banjarmasin,
- Kabupaten Banjar,
- Kabupaten Barito Kuala,
- Kabupaten Tabalong,
- Kabupaten Hulu Sungai Selatan,
- Kabupaten Tapin,
- Kabupaten Tanah Laut,
- Kabupaten Kotabaru.
Untuk kategori pendukung Proklim, ada 3 perusahaan/dunia usaha yang mendapatkan penghargaan di tingkat pusat yaitu:
- PT. Talenta Bumi
- PT. Indocement Tarjun Tunggal Prakarsa,
- PT. Arutmin Indonesia Tambang Asam-asam