Jejakbanua.com, Banjarbaru – Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Kalsel merekap sebanyak 7.000 kebutuhan formasi jabatan CASN atau CPNS yang diperlukan. Ribuan kebutuhan formasi jabatan itu dihimpun dari usulan seluruh SKPD lingkup Pemprov Kalsel hingga 2024 ini.
Kepala BKD Provinsi Kalsel, Dinansyah menyebutkan, dari 7.000 jabatan tersebut didominasi oleh tenaga guru atau pendidik dan juga tenaga kesehatan.
“Jumlah 7.000 jabatan yang diusulkan tersebut akan kita cross check lagi bersama dengan Bappeda, Inspektorat, dan BPKAD menyesuaikan dengan kemampuan anggaran kita,” kata Dinansyah baru baru tadi di Banjarbaru, usai pelantikan ratusan pejabat lingkup Pemprov Kalsel oleh Gubernur Sahbirin Noor.
Setelah dilakukan cross check, pihaknya akan menyerahkan hasil tersebut ke Kementerian PAN-RB untuk mengetahui berapa jabatan atau formasi yang di setujui oleh pemerintah pusat.
“Kami pun belum tahu berapa jabatan atau formasi untuk CPNS dan CPPPK, karena kita juga harus menyesuaikan dengan kemampuan anggaran kita, dan rekomendasi dari Kementerian PAN-RB,” ujarnya.
Dinansyah berharap, bisa mendapatkan hasil maksimal dari rekomendasi Kementerian PAN-RB tersebut untuk kelangsungan tata kelola pemerintahan di Provinsi Kalsel.
Sementara berkait dengan lowongan penerimaan CPNS dan PPPK tahun 2024 di lingkup Pemprov Kalsel, Dinansyah mengakui bakal dibuka. Namun ia belum bisa memastikan kapan waktunya karena menunggu rekomendasi dari Kemenpan RB. Ary