5 Kabupaten Kota Kalsel Siaga Bencana Hidrometeorologi

0
138

Banjarbaru, jejakbanua.com – BNPB menyerahkan bantuan dana siap pakai untuk logistik serta beberapa unit peralatan bencana  untuk 5 kabupaten/kota di Kalimantan Selatan. Bantuan diserahkan oleh anggota DPR RI Komisi VIII Dapil Kalsel H Sudian Noor didampingi Direktur Mitigasi Bencana BNPB Berton Suar Pandjaitan serta Plt Kepala BPBD Kalsel M Fitri Hernadi yang mewakili Sekda Kalsel Roy Rizali Anwar bertempat di Kantor Setdaprov Kalsel Banjarbaru, Selasa (17/12/2024).

Bantuan itu diterima oleh perwakilan BPBD Kota Banjarmasin, Banjarbaru, Kabupaten Kotabaru dan Tanah Bumbu. Secara terpisah bantuan juga diserahkan  kepada BPBD Kabupaten Tanah Laut. 

Bantuan itu untuk  mendukung 5 kabupaten/ kota yang telah menetapkan status siaga darurat bencana Hidrometeorologi yaitu banjir, angin puting beliung dan longsor yang kerap terjadi saat puncak musim hujan seperti saat ini.

Berton mengatakan bantuan dana siap pakai logistik dan peralatan itu juga sebagai stimulan dalam rangka memperkuat mitigasi bencana oleh BPBD Kabupaten/kota. “Bantuan ini juga untuk meringankan beban anggaran BPBD sekaligus mendukung penanganan siaga darurat bencana hidrometeorologi,” kata Berton usai penyerahan bantuan.

Plt Kepala BPBD Kalsel M Fitri Hernadi mengungkapkan  sebanyak 5 kabupaten kota se Kalsel saat ini telah menetapkan siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi yaitu Banjarmasin, Banjarbaru, Tanah Bumbu, Kotabaru dan Tanah Laut. 

Ia berharap bantuan tersebut dapat maksimal dimanfaatkan dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan dan kemampuan penanggulangan bencana. “Penanggulangan bencana adalah tanggung jawab bersama, oleh karena itu kita perlu merangkul masyarakat dan dunia usaha untuk meningkatkan ketahanan bencana,” kata Fitri.

Sementara anggota DPR Sudian Noor mengharapkan bantuan itu dapat menjadi motivasi bagi BPBD dalam meningkatkan mitigasi bencana. 

Ia mengaku siap menampung  aspirasi dan bersinergi dalam rangka meningkatkan ketahanan bencana di Kalsel. 

“Ada berbagai aspek untuk mendukung ketahanan bencana di Kalsel masih perlu ditingkatkan,” katanya. Misalnya meningkatkan jumlah Destana (Desa Tangguh Bencana), sertifikasi relawan bencana, BPJS Ketengakerjaan relawan bencana. “Termasuk juga  perlunya  dukungan anggaran Kebencanaan di daerah  yang masih kurang,” kata Sudian Noor.ary

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini