Dinsos Kalsel Lakukan Trauma Healing Penyintas Banjir di Satui

0
688

Tanah Bumbu – Dinas Sosial Kalsel terus bergerak memberikan bantuan kepada para penyintas di wilayah Kecamatan Satui Kabupaten Tanah Bumbu, Kalsel. Salah satunya adalah dengan menurunkan Tim LDP (Layanan Dukungan Psikososial) Dinsos Kalsel untuk membantu memulihkan traumatik bagi penyintas banjir yang berada di posko pengungsian SMP Negeri 4 Satui di Desa Sinar Bulan.

Menurut Kasi Perlindungan Sosial Bencana Alam Dinsos Kalsel H Achmadi Layanan Dukungan Psikososial bagi warga terdampak banjir di lokasi pengungsian SMPN4 satui dilakukan sebagai upaya pemulihan pasca bencana agar para penyintas dapat menghilangkan luka traumatik akibat kejadian bencana alam. “Tim LDP Dinsos Kalsel memberikan trauma healing bagi kelompok rentan ( anak anak dan Wanita ) sebanyak  100 orang di posko SMP 4 Satui,” terang Achmadi, Minggu (16/5).

Selain trauma healing, Dinsos Kalsel melalui taruna siaga bencana (Tagana) juga memberikan pelayanan dapur umum lapangan bagi penyintas banjir di posko pengungsian SMP 4 Satui. 

Bantuan paket makanan Dinsos Kalsel bagi penyintas banjir di SMP 4 Satui

Menurut Achmadi, di posko pengungsian SMP 4 Satui disediakan sebanyak 1000 paket makanan. “Disediakan untuk makan tiga kali sehari untuk penyintas banjir,” kata Achmadi, Minggu (16/5).

Dinsos Kalsel melalui Tagana dan Pelopor Perdamaian sejak awal melakukan langkah progresif guna mengantisipasi Terdampak banjir dengan menyalurkan bantuan logistik untuk pemenuhan kebutuhan dasar.  “Selain Dinsos Kalsel, Dinsos Tanbu melalui Tagana juga telah mendirikan dapur umum di Satui menyediakan makanan siap saji sebanyak 2000 paket makanan,” kata Achmadi.

Total bantuan yang dialokasikan untuk banjir Satui sebesar Rp 69,7 juta lebih berasal dari dana APBN dan APBD bencana alam dan APBN bencana sosial. “Bantuan logistik sudah kita keluarkan dari gudang Dinsos Kalsel baik berupa matras, selimut, tenda gulung, makanan siap saji, perlengkapan bermain anak, kopi gula, mie instan dan lain-lain,” jelas Achmadi.

Penanganan banjir di Satui melibatkan unsur Tagana Kalsel dan Tanbu, Pelopor Perdamaian Kalsel, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Linmas, aparat kecamatan dan kelurahan, para ketua RT/RW dan warga setempat. Ary

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini