Banjarmasin – Festival Lomba Voli Open Pelajar SMA/SMK/MA se-Kalsel Paman Birin Cup diharap menjadi sarana lahirnya bibit atlet muda tim voli Kalimantan Selatan.
Hal tersebut disampaikan Gubernur kalimantan Selatan, Dr (HC) H Sahbirin Noor saat membuka Festival Lomba Voli Open Pelajar SMA/SMK/MA se-Kalsel Paman Birin Cup di GOR Hasanuddin Banjarmasin, Rabu (15/12).
Gubernur akrab disapa Paman Birin ini mengatakan, walaupun masih dalam suasana pandemi Covid 19, namun teruslah berusaha untuk untuk selalu berolahraga.
“Olahraga tujuannya untuk kesehatan tubuh dan fisik, diharapkan juga melahirkan mentalitas yang baik,” katanya.
Ia menuturkan, festival kejuaraan bola voli ini didasari dari masih banyaknya masyarakat yang berolahraga bermain bola voli.
“Banyak masyarakat didalam kesehariannya bahkan di kampung-kampung yang hobi main voli, makanya kita pertandingkan agar mereka tetap semangat,” ucapnya.
Ia berharap, dengan adanya festival ini dan pembinaan olahraga ini dapat melahirkan atlet muda. Untuk itu ia berpesan para peserta agar memberikan penampilan yang terbaik.
“Keberhasilan itu perlu diperjuangkan bukan cuma untuk dibuktikan, tak masalah seberapa sering kita jatuh yang terpenting seberapa cepat kita bangkit. Pemenang sejati tidak akan berhenti berjuang dalam sebuah pertandingan,” kata Paman Birin.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kaliman Selatan, Hermansyah mengatakan, pihaknya ingin menggairahkan kembali olahraga bola Voli di kalangan pelajar, karena selama masa pandemi ini mereka tetap latihan dalam ekskulnya disekolah
“Tentu harus ada sarananya, makanya ini kami buatkan saranannya yakni Festival bola voli,” katanya.
Ia menyampaikan, antusiasme sekolah luar biasa, namun karena masih dalam susana pandemi sehingga peserta harus dibatasi.
“Saat ini ada 28 sekolah mengikuti kegiatan,” ucapnya.
Hermansyah berharap melalui kegiatan ini bisa mencari bibit unggul khususnya dikalangan pelajar. Karena menurutnya para pelajar ini adalah usia emas yang akan disiapkan untuk tim voli Kalsel sehingga dapat mengharumkan nama Kalsel di kancah nasional.
“Voli sendiri cukup strategis di Kalsel. Banyak bibit dari daerah yang ingin difasilitasi agar ada pemerataan pembinaan sehingga akan kita kumpulkan menjadi tim Kalsel,” pungkasnya. (End/ADPIM)