Banjarmasin – Ba’da subuh rombongan Abuya Dr.Arrazy Hasyim, MA didampingi rombongan Gubernur Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor melakukan Rihlah Dakwah jilid 2 Kalimantan Selatan di Mushola At-Taqwa, Sungai Jingah, Surgi Mufti, Kamis (3/2/2022).
Pendiri Ribath Nouraniyah, Maulana Abuya Dr. Arrazy Hasyim menyampaikan tausyiahnya terkait tiket pulang kekampung halaman.
“Jika ingin pulang kampung harus tau tiket pulangnya. Orang yang meninggal belum tentu langsung ketemu Allah kecuali dia wali Allah atau mengenal nama Ruhnya,” katanya.
Ia menyampaikan, Rasulullah memiliki nama ruh yaitu Ahmad yang bermula dari kalimat Ahad dan kemudian memiliki nama jasad yang disebut Muhammad,
“Keberagaman nama rasulullah muhammad, dan beruntunglah mereka yang menghidupkan kajian-kajian tentang nabi,”ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Buya pun menyampaikan kesenangannya melihat kearifan lokal yang masih terjaga didaerah Sungai Jingah, seperti Rumah khas banjar dan aliran sungainya.
“Senang kita kiri kanan melihat rumah-rumah khas banjar dan Inilah kearifan lokal, mereka belajar dari alam dan dari orang-orang dulu,”katanya.
Ia pun lantas menanyakan kepada Gubernur Kalimantan Selatan yang akrab disapa Paman Birin, apakah senang Paman Birin pulang ke kampung halaman.
“Senang paman pulang kampung, yang dulu disini berenang. Yang pernah merantau pasti merasakan kerinduan kampung halaman,” ucapnya.
Adapun Gubernur Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor mengaku senang karena dapat pulang kampung dan kehadiran Buya Arrazy di kampung halamannya merupakan Kebanggaan bagi semua.
“Terima kasih kepada Buya yang berkenan kembali hadir di Kalsel, dan menyampaikan tausyiahnya di kampung halaman saya,” pungkasnya. (End/Ary)