Martapura – Proyek pengerjaan penataan kawasan Sekumpul tahap satu yang sedang dikerjakan Kementerian PUPR masuk tahap masa Pemeliharan setelah selesai pengerjaannya.
“Untuk pengerjaan penataan kawasan Sekumpul kita komitmen melakukan perbaikan atas kerusakan yang terjadi hingga masa Pemeliharan selesai per 16 September 2022 nanti,” kata Noor Dewi Sari selaku pejabat pembuat komitmen pengembangan kawasan pemukiman Kalsel di Balai prasarana pemukiman wilayah kalsel Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR, Selasa (7/6/2021) di Banjarbaru.
Menanggapi kerusakan yang terjadi di beberapa titik jalan pedestrian (jalan trotoar untuk pejalan kaki) pada penataan kawasan Sekumpul, Dewi mengakuinya memang ada. “Memang ada Kerusakan namun hanya di spot tertentu yang memang sering dilewati kendaraan roda empat,” kata Dewi.
Pasalnya terdapat banyak pertokoan di sekitar sehingga aktivitas roda empat juga tinggi. “Jalan pedestrian yang rusak terdapat di depan pertokoan yang sering dilalui roda empat,”katanya.
Untuk perbaikan jalan pedestrian yang rusak pihaknya masih mencari solusi terbaik dengan pihak kontraktor dan pihak terkait. “Namun kita komitmen akan kawal pengerjaan hingga selesai tahap pemeliharaan,” katanya.
Terkait bahan yang digunakan untuk jalan pedestrian memang sesuai spesifikasi dan metode yang direncanakan. “Jadi bahannya memang menggunakan rubber (karet), dengan abu batu dibawahnya,” kata Dewi.
Pengerjaan penataan kawasan Sekumpul tahap satu sepanjang 450 meter kiri dan kanan jalan. Paket pekerjaan senilai Rp 32 M dari pagu anggaran Rp 38 M.
Paket pekerjaan penataan kawasan Sekumpul tahap pertama ini terbagi Ada 7 zona. Untuk zona satu sampai tiga dikerjakan pembuatan jalan paving, jalan irigasi, RTH dan gardu multi fungsi. Sementara zona empat hingga tujuh dilaksanakan pekerjaan jembatan irigasi, jalan pedestrian, dan dua buah gerbang.
Sebelumnya, pengerjaan penataan kawasan Sekumpul mendapatkan sorotan dari masyarakat melalui media sosial karena dinilai banyak terjadi kerusakan di jalan trotoar untuk pejalan kaki. Ary