Jejakbanua.com, Banjarbaru – Persiapan Kalsel sebagai tuan rumah MTQ Nasional ke 29 tahun 2022 terus dilakukan oleh jajaran Pemerintah Provinsi. Salah satunya Dinas PUPR Kalsel yang melaksanakan pembenahan jalan dan jembatan yang diproyeksikan mendukung kelancaran lalu lintas ke arena MTQ.
“Ada beberapa pekerjaan yang pada tahun 2022 ini kita laksanakan guna mendukung kegiatan MTQ Nasional ke 29, hal ini untuk memperlancar lalu lintas menuju arena MTQ,” kata M Yasin Toyib, Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kalsel, Jumat (5/8/2022).
Pertama perbaikan jalan Gunung Kupang – Kiram sepanjang 5 KM. Progres pembenahan jalan menuju astaka utama MTQ di Kiram Park itu hingga saat ini telah mencapai 77 persen.
Kemudian perbaikan jalan Martapura Lama sudah mencapai 85 persen. “Titik perbaikan adalah di lokasi jalan yang sering tergenang air bila air sungai pasang,” terang Yasin, kepada jejakbanua.com.
Kemudian juga dilakukan penanganan atas titik titik kerusakan di jalan Trikora Banjarbaru.
Sementara pembangunan jembatan Mandiangin kini sudah mencapai 84 persen.
Jembatan Mandiangin dibangun dengan pagu Rp 3,6 miliar tersebut nantinya memiliki bentang 20 meter dan lebar 6 meter.
Terakhir pembangunan jembatan Aranaway di Desa Kiram Atas yang terdampak banjir tahun 2021 lalu. “Progresnya saat ini sudah 25 persen,” kata Yasin.
Jembatan Aranaway dibangun dengan panjang 111,175 Meter, lebar lalu lintas 6 Meter, dan trotoar 2 x 0,5 Meter
“Diproyeksikan, seluruh paket pekerjaan tersebut dapat di selesaikan pada Bulan Oktober 2022 mendatang tepat pada saat sebelum MTQ Nasional ke 29 digelar,” pungkas Yasin.
Dalam pelaksanaan MTQ Nasional 2022 ada 12 venue yang disediakan. Tersebar di Kota Banjarbaru dan Banjarmasin serta Kabupaten Banjar.
Untuk astaka atau panggung utama MTQ Nasional ke 29 ini terletak Kiram Park, Kabupaten Banjar. Ary