Jejakbanua.com, Banjarbaru – Satgas Darat Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD) Provinsi Kalimantan Selatan melakukan penelusuran titik api pasca kebakaran lahan pada Minggu (21/5/2023) kemarin.
” Kegiatan ini merupakan bagian
implementasi standar operasional prosedur dalam rangka monitoring setiap pasca kebakaran lahan,” terang Mansyah Setiawan , Anggota Satgas Darat BPBD Kalsel Senin (22/5/2023).
Mansyah menjelaskan, monitoring berupa analisa layak atau tidak dilakukan pembasahan lahan di lokasi pasca terjadi kebakaran lahan bertujuan untuk memastikan titik api di lokasi apakah masih ada tersisa atau aman.
Seperti diketahui pada Minggu sore kemarin di Lokasi jalan Handil Gotong Royong , RT 44 , RW 09 , kecamatan Landasan ulin , kelurahan Syamsudinnoor terjadi kebakaran lahan.
BPBD PROV KALSEL berkoordinasi dengan BRIGDAL Karlahut , Manggala Agni , dan BPBD KOTA BANJARBARU untuk melakukan pembasahan di area tersebut yang masih berasap .
Mansyah setiawan mengatakan , untuk asap di lokasi tersebut sudah masuk kategori aman .
Kendati demikian untuk mencegah potensi baru di lokasi dilakukan pembasahan oleh tim dari BRIGDAL Karlahut , agar tidak ada lagi sisa asap di lahan gambut.
Tindak Lanjut Satgas Karhutla BPBD PROV KALSEL tetap melakukan Patroli di sekitar wilayah Ring 1 setiap hari , dan di lokasi lain nya yang rawan terjadi Kebakaran Hutan dan Lahan .
BPBD Kalsel juga berkoordinasi dengan Dinas PUPR Kalsel terkait analisa pembukaan pintu air untuk membasahi lahan gambut yang sudah mengering sebagai upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan di area ring 1 bandara.