Banjarmasin – Bantuan kemanusiaan bencana banjir Kalimantan Selatan terus mengalir. Kali ini Mabes TNI AD mendrop bantuan logistik, armada, prajurit hingga bahan – bahan infrastruktur. Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Andika Perkasa melalui Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) VI/Mulawarman, Mayjen TNI Heri Wiranto menyerahkan bantuan secara simbolis kepada Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor, Jumat (22/1) pagi di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin. Bantuan logistik dikirim melalui kapal milik TNI AD berupa bahan sembako dan kebutuhan lainnya diantaranya beras 28 ton, mie instan 6.455 koli, minyak goreng 311 koli, gula pasir 506 koli, paket sembako 613 koli, sarden 46 koli, selimut 760 buah, tenda 38 koli, sarung 125 koli, empat unit toren berkapasitas 1.000 liter, 10 petak jembatan acrow panel tipe 1-1, 10 petak jembatan compact tipe 1-1, dua truk dan satu alat bongkar muat.
Selain itu terdapat juga bantuan tenaga medis yang dikirimkan TNI AD yaitu dua dokter spesialis, empat dokter umum, lima bintara perawat dan peralatan medis beserta obat-obatan.
Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Heri Wiranto mengatakan saat ini Kalsel sedang dilanda bencana banjir akibat intensitas hujan yang cukup tinggi.
Heri juga berterima kasih atas partisipasi Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kalsel dan unsur BPBD dan seluruh masyarakat yang telah ikut bersama- sama dalam membantu menanggulangi bencana banjir di Kalsel, yang secara umum dapat berjalan dengan baik dan dapat teratasi.
Sementara itu, Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor mengatakan bantuan dari Kasad, Jenderal TNI Andika Perkasa akan kita distribusikan kepada masyarakat yang terdampak banjir.
“Mudah-mudahan bantuan ini dapat membantu dan meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir serta bisa memulihkan pembangunan sarana dan prasarana yang mengalami kerusakan,” tutur Sahbirin.
Misi kemanusiaan rencananya berlangsung selama dua pekan lebih. Ratusan prajurit akan membantu warga dan mengawal pendistribusian logistik di Kalsel. Untuk penunjang operasional pendistribusian agar logistik berjalan lancar ke daerah yang akses daratnya putus, sebanyak tiga helikopter telah disiapkan masing masing dari Kodam VI Mulawarman, BNPB, dan Basarnas. Ary